Politik, Dunia

Trump belum ikuti Israel akui Somaliland

Trump menegaskan bahwa keputusan tersebut masih dalam tahap kajian

Esra Tekin  | 29.12.2025 - Update : 29.12.2025
Trump belum ikuti Israel akui Somaliland

ISTANBUL

Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan belum siap mengikuti langkah Israel yang mengakui Somaliland, wilayah yang memisahkan diri dari Somalia, sebagai negara merdeka.

Dalam wawancara via telepon dengan harian New York Post pada Jumat (27/12), Trump menegaskan bahwa keputusan tersebut masih dalam tahap kajian.

“Semuanya masih dipelajari. Kami akan mempelajarinya. Saya mempelajari banyak hal dan selalu membuat keputusan yang tepat, dan hasilnya benar,” kata Trump.

Ia juga mempertanyakan signifikansi Somaliland. “Apakah ada yang benar-benar tahu apa itu Somaliland?” ujarnya.

Terkait tawaran Somaliland yang disebut ingin memberikan akses pelabuhan strategis di Teluk Aden kepada Amerika Serikat, Trump menanggapinya dengan nada meremehkan. “Bukan hal besar,” katanya.

Pada Jumat lalu, Israel menjadi negara pertama yang secara resmi mengakui Somaliland sebagai negara berdaulat. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan akan menyampaikan langkah tersebut kepada Trump dalam pertemuan yang dijadwalkan berlangsung pada Senin.

Dalam panggilan video dengan Presiden Somaliland Abdirahman Mohamed Abdullahi untuk menandai langkah diplomatik itu, Netanyahu juga menyebut akan menginformasikan kepada Trump mengenai ketertarikan Somaliland untuk bergabung dengan Abraham Accords.

Trump menegaskan bahwa isu Somaliland bukan prioritas utama dalam pembicaraannya dengan Netanyahu. Ia menyebut pertemuan mendatang akan lebih difokuskan pada situasi di Jalur Gaza, khususnya gencatan senjata yang dimediasi Amerika Serikat pada Oktober lalu serta upaya rekonstruksi yang sedang berjalan dalam kerangka kerja yang disetujui Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
Topik terkait
Bu haberi paylaşın