Uni Afrika tegaskan somaliland bagian tak terpisahkan dari Somalia
Uni Afrika menegaskan menolak setiap inisiatif atau tindakan yang bertujuan mengakui Somaliland sebagai entitas independen
ISTANBUL
Uni Afrika (African Union/AU) menolak pengakuan atas Somaliland sebagai negara merdeka dan menegaskan kembali dukungannya terhadap persatuan, kedaulatan, dan keutuhan wilayah Somalia.
Dalam pernyataan yang dirilis Jumat (27/12), Uni Afrika menyatakan Ketua Komisi Uni Afrika Mahmoud Ali Youssouf “secara tegas dan tanpa ambiguitas menegaskan kembali” komitmen organisasi tersebut terhadap prinsip penghormatan atas keutuhan batas wilayah yang diwarisi sejak kemerdekaan.
Uni Afrika menegaskan menolak setiap inisiatif atau tindakan yang bertujuan mengakui Somaliland sebagai entitas independen, seraya mengingatkan bahwa wilayah tersebut tetap merupakan bagian integral dari Republik Federal Somalia.
“Setiap upaya yang merongrong persatuan, kedaulatan, dan keutuhan wilayah Somalia bertentangan dengan prinsip-prinsip fundamental Uni Afrika serta berisiko menciptakan preseden berbahaya dengan implikasi luas terhadap perdamaian dan stabilitas di seluruh benua,” demikian bunyi pernyataan tersebut.
Uni Afrika juga menekankan komitmennya yang tidak tergoyahkan terhadap persatuan dan kedaulatan Somalia, serta dukungan penuh terhadap upaya otoritas Somalia dalam memperkuat perdamaian, memperkokoh institusi negara, dan mendorong tata kelola pemerintahan yang inklusif.
Pernyataan ini disampaikan setelah Israel pada Jumat lalu menjadi negara pertama di dunia yang mengakui Somaliland sebagai negara berdaulat.
Somaliland telah mendeklarasikan kemerdekaan dari Somalia sejak 1991 dan beroperasi sebagai entitas administratif, politik, dan keamanan secara de facto. Namun, wilayah tersebut belum memperoleh pengakuan internasional, sementara pemerintah pusat Somalia menolak klaim kemerdekaan dan menegaskan Somaliland sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari wilayah kedaulatan nasional.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
