Suriah tolak perjanjian keamanan selama Israel masih duduki wilayahnya sejak Desember 2024
Menlu Suriah Asaad al-Shaibani menekankan peta negaranya harus kembali seperti pada 7 Desember tahun lalu
ISTANBUL
Pemerintah Suriah menyatakan tidak akan menandatangani perjanjian keamanan dengan Israel selama Tel Aviv masih menduduki wilayah Suriah yang dikuasainya sejak 8 Desember 2024, kata Menteri Luar Negeri Suriah Asaad al-Shaibani, Minggu (7/12).
“Tidak mungkin ada perjanjian keamanan dengan Israel sementara Israel menduduki sebagian tanah Suriah,” kata al-Shaibani dalam diskusi panel di Doha Forum yang berlangsung di ibu kota Qatar.
Dalam kesempatan itu, al-Shaibani menegaskan Suriah menginginkan kondisi wilayah kembali seperti sebelum pendudukan tersebut.
“Peta harus kembali seperti pada 7 Desember tahun lalu,” tegasnya.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
