500.000 warga Sudan masih butuhkan bantuan kemanusiaan
Sudan dilanda banjir besar yang menewaskan sedikitnya 70 orang sejak awal Agustus
Anak-anak Sudan terlihat di sebuah situs tenda setelah banjir bandang di Khartoum, Sudan pada 30 September 2019. Banyak keluarga Sudan di Khartoum utara kini tinggal di tenda darurat setelah hujan deras dan banjir melanda wilayah itu. ( Mahmoud Hajaj - Anadolu Agency )
Ankara
Omer Erdem
KHARTOUM
Sekitar 500.000 orang Sudan masih membutuhkan bantuan kemanusiaan setelah banjir besar melanda negara itu, seorang pejabat setempat mengatakan pada hari Jumat.
John Abola, wakil gubernur provinsi Boma di tenggara negara itu, mengatakan kepada Badan Anadolu bahwa 70 orang, kebanyakan dari mereka anak-anak dan orang tua, telah meninggal sejak Oktober karena banjir, dan hampir setengah juta warga memerlukan bantuan kemanusiaan.
Sudan terhuyung dari dampak banjir yang disebabkan oleh hujan lebat pada awal Agustus.
Lebih dari 70 orang Sudan tewas dan belasan lainnya terluka dalam banjir di seluruh negara itu.
Menurut laporan PBB untuk Koordinasi Bantuan Kemanusiaan (OCHA), 245.700 orang terkena dampak banjir, 32.851 bangunan hancur dan 16.284 bangunan rusak.
* Ditulis oleh Busra Nur Bilgic Cakmak
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
