Tentara Israel hancurkan 25 apartemen di Kota Gaza dengan pemboman intens
Serangan ini dilakukan saat militer Israel memperluas serangannya untuk menduduki Kota Gaza sepenuhnya

YERUSALEM/ISTANBUL
Tentara Israel menghancurkan 25 menara perumahan di Kota Gaza dalam dua hari terakhir, kata Menteri Pertahanan Israel Katz pada Rabu, di saat Tel Aviv sedang memperluas serangan untuk menduduki kota itu.
“Ini adalah jumlah yang sangat besar dan signifikan untuk menghilangkan ancaman penembakan bagi pasukan manuver,” kata Katz di akunnya di perusahaan media sosial AS X.
“Jika Hamas tidak membebaskan para sandera dan melucuti senjatanya, Gaza akan hancur dan menjadi monumen kekejaman dan pembunuhan Hamas,” kata dia.
Pada Selasa, tentara Israel melancarkan fase baru serangan daratnya di Kota Gaza sebagai bagian dari strategi yang lebih luas untuk menduduki kembali seluruh kota. Namun, saksi mata dan sumber lokal mengatakan kepada Anadolu bahwa tidak ada serangan besar, hanya penembakan yang intensif, tembakan pesawat tanpa awak, dan peledak yang dikendalikan dari jarak jauh yang memaksa ribuan penduduk mengungsi.
Pada Rabu, militer Israel mengatakan bahwa mereka telah melancarkan lebih dari 150 serangan udara dan artileri di Kota Gaza dalam dua hari.
Menurut Kantor Media Pemerintah Gaza, tentara Israel telah menghancurkan lebih dari 3.600 bangunan dan menara di Kota Gaza secara keseluruhan atau parah sejak melancarkan serangan terbarunya pada 11 Agustus.
Tentara Israel telah menewaskan hampir 65.000 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak, di Gaza sejak Oktober 2023. Pengeboman yang tanpa henti telah membuat wilayah itu tak layak huni dan menyebabkan kelaparan serta penyebaran penyakit.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.