Politik, Dunia

Jerman dan Belanda bersedia pulangkan teroris Daesh/ISIS dari Turki

Turki sejauh ini telah mendeportasi 7.500 anggota Daesh / ISIS

Maria Elisa Hospita  | 13.11.2019 - Update : 14.11.2019
Jerman dan Belanda bersedia pulangkan teroris Daesh/ISIS dari Turki Menteri Dalam Negeri Turki Suleyman Soylu. (Foto file - Anadolu Agency)

Van

Cemal Asan

VAN, Turki

Jerman dan Belanda sepakat membawa pulang anggota teroris Daesh/ISIS ke negara asal mereka. 

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Jerman dan Belanda karena sudah bersedia memulangkan warganya," kata Menteri Dalam Negeri Turki Suleyman Soylu pada Rabu.

Menurut Soylu, kedua negara telah menunjukkan sikap positif selama negosiasi. 

Baik Jerman maupun Belanda menyanggupi untuk memulangkan teroris Daesh beserta pasangan dan anak-anak mereka. 

"Kami bukan hotel atau tempat persinggahan bagi teroris dari negara manapun," tegas dia sambil menyatakan harapannya agar negara lain mau bekerja sama dalam perang melawan terorisme. 

Turki sejauh ini telah mendeportasi 7.500 anggota Daesh / ISIS. 

Saat ini, ada 1.149 teroris Daesh / ISIS mendekam di penjara Turki.

Turki meluncurkan operasi antiteror di dalam dan luar negeri sekaligus menaklukkan 3.500 teroris Daesh / ISIS dan menangkap 5.500 lainnya.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
Topik terkait
Bu haberi paylaşın