Israel: Tembakan roket dari Lebanon berarti deklarasi perang
Pada 2006, Israel dan Hezbollah berseteru dalam perang selama 36 hari di Lebanon

Yafa
Abdel Raouf Arnaout
YERUSALEM
Menteri Pendidikan Israel Naftali Bennett pada Rabu mengatakan bahwa setiap tembakan roket dari Lebanon akan dianggap sebagai deklarasi perang.
"Tembakan rudal dari Lebanon ke Israel berarti deklarasi perang ke Israel dari pemerintah Lebanon," kata Bennett dalam konferensi di Lembaga Studi Keamanan Nasional di Universitas Tel Aviv.
Bennett, pimpinan Partai Rumah Yahudi, menuding kelompok Syiah Iran menggunakan "antek" untuk memerangi Israel selama tiga dekade terakhir.
"Kami [Israel] telah membayar banyak, namun Iran tidak membayar apa-apa. Kami hanya memerangi antek-antek Iran. Hezbollah adalah Lebanon, dan kami tidak ingin dua entitas tersebut dipisahkan," tegas dia.
Selama beberapa dekade, hubungan Israel-Iran telah ditandai dengan permusuhan.
Dalam beberapa pekan terakhir, pejabat Israel telah memperingatkan bahwa mereka tidak akan membiarkan Teheran membangun "pabrik rudal presisi" di Lebanon, sementara sekutunya, Hezbollah, duduk di pemerintahan Lebanon.
Pada 2006, Israel dan Hezbollah bertempur dalam perang selama 36 hari di Lebanon, yang kemudian berhenti di bawah resolusi PBB, dengan penempatan pasukan pemelihara perdamaian internasional di sepanjang perbatasan.