
WASHINGTON
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump melontarkan kritik kepada Ketua Federal Reserve Jerome Powell pada Selasa, dan mengkritik kinerjanya dan mengisyaratkan bahwa masa jabatannya di bank sentral mungkin akan segera berakhir.
"Dia tidak melakukan pekerjaannya dengan baik dan...dia hanya akan berada di sana untuk waktu yang singkat, tidak akan berada di sana lebih lama lagi," kata Trump kepada anggota Kongres dari Partai Republik di Gedung Putih.
AS memiliki pimpinan Fed yang "buruk", kata dia, sambil menyebut Powell sebagai orang yang "kaku" dan "bodoh."
Powell, yang dicalonkan Trump pada masa jabatan pertamanya tahun 2017 dan diangkat kembali oleh Presiden Joe Biden pada 2022, telah lama menjadi sasaran kemarahan Trump.
Selama masa kepresidenannya, Trump secara terbuka dan sering menekan Powell untuk memangkas suku bunga.
Trump menyalahkan Biden atas perpanjangan masa jabatan Powell.
"Saya sangat baik padanya di awal... karena dia memang bukan orang pintar. Seharusnya tidak ada di sana. Dan saya menyalahkan diri sendiri, dalam arti tertentu, untuk itu, tetapi saya menyalahkan Biden karena memperpanjang (masa jabatannya)," kata Trump, sambil menambahkan bahwa dia terkejut ketika pemerintahan Biden melakukan hal itu.
"Saya pikir mereka memperpanjang kontraknya karena mereka tahu betapa saya tidak tahan padanya, jadi mereka melakukannya karena alasan itu," ujar dia.
Trump telah berulang kali menuntut agar Fed memangkas suku bunga, mengacu pada langkah Bank Sentral Eropa, yang memangkas suku bunga acuannya beberapa kali pada tahun 2024 dan 2025, dan memperingatkan bahwa penundaan dapat menghambat perekonomian AS.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.