RAMALLAH, Palestina

Pemukim Israel pada Kamis mengancam warga Palestina di Tepi Barat yang diduduki Israel dengan “Nakba” baru, yang mengisyaratkan pengusiran paksa mereka dari tanah mereka seperti yang terjadi pada tahun 1948.

Menurut kantor berita Palestina Wafa, para pemukim memasang selebaran di kendaraan petani Palestina di pinggiran desa Deir Istiya dekat provinsi Salfit di utara Tepi Barat, menuntut para petani meninggalkan rumah dan desa mereka dan pindah ke Yordania.

Jika mereka tidak memenuhi tuntutan tersebut, para pemukim akan melakukannya melalui serangan kekerasan dan mengusir mereka secara paksa dari tanah mereka, lapor kantor berita Wafa.

Mengomentari ancaman tersebut, kepala desa Deir Istiya Firas Diyab mengatakan bahwa ancaman tersebut terlihat jelas oleh semua orang, dan dia menghimbau masyarakat untuk tetap waspada.

“Nakba atau Malapetaka” adalah peristiwa dimana hampir 800.000 warga Palestina diusir secara paksa dari rumah dan tanah mereka pada tahun 1948 setelah berdirinya Israel.

Ketegangan meningkat di Tepi Barat sejak pertempuran pecah pada 7 Oktober antara kelompok Palestina dan Israel di Gaza.