Dunia

Pejabat Eropa ingatkan konsekuensi bila Israel lancarkan rencana aneksasi Tepi Barat

Utusan Eropa mengatakan Israel akan "menanggung konsekuensi" jika Netanyahu bergerak untuk mencaplok wilayah Palestina yang diduduki sebagai tanggapan atas pengakuan global terhadap Palestina, lapor media Israel Channel 12

Said Amori, Omer Erdem, Gizem Nisa Demir  | 22.09.2025 - Update : 24.09.2025
Pejabat Eropa ingatkan konsekuensi bila Israel lancarkan rencana aneksasi Tepi Barat

YERUSALEM/ISTANBUL

Pejabat Eropa mengeluarkan peringatan keras kepada Israel atas rencana yang dinyatakan pemerintah Israel untuk mencaplok bagian-bagian Tepi Barat yang diduduki, lapor media Israel pada Minggu.

Menurut Saluran 12 Israel, beberapa pejabat Eropa menyampaikan pesan keras kepada pemerintah Israel setelah negara itu mengemukakan prospek mencaplok sebagian wilayah Palestina yang didudukinya.

"Jika Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dan pemerintahannya ingin menghancurkan semua yang telah dibangun di Timur Tengah, mereka harus menanggung akibatnya," ungkap para pejabat memperingatkan.

Peringatan itu menyusul pernyataan dari Netanyahu, yang baru-baru ini mengisyaratkan bahwa Israel mungkin akan bergerak untuk mencaplok wilayah Tepi Barat sebagai tanggapan atas keputusan Inggris, Kanada, dan Australia untuk mengakui negara Palestina.

Dalam pesan video yang dirilis oleh Kantor Perdana Menteri Israel, Netanyahu mengklaim bahwa negara-negara yang mengakui Palestina telah “memberikan penghargaan kepada terorisme.”

Dia menegaskan bahwa Israel telah lama mencegah berdirinya negara Palestina dan berjanji untuk terus melakukannya.

Netanyahu lebih lanjut membanggakan bahwa Israel telah menggandakan jumlah permukiman ilegal Yahudi yang dibangun di tanah Palestina yang diduduki dan berjanji untuk terus memperluasnya, dan dia juga menyatakan bahwa Israel tidak akan mengizinkan pembentukan negara Palestina.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
Topik terkait
Bu haberi paylaşın