Markas PBB di New York ditutup untuk publik
"Kesehatan dan keselamatan para staf adalah prioritas kami," jelas jubir Sekjen PBB Stephane Dujarric

Washington DC
Michael Hernandez
WASHINGTON
PBB mengumumkan bahwa kantor pusatnya di New York ditutup untuk publik karena wabah Covid-19.
"Layanan tur ke kompleks markas PBB dihentikan mulai Selasa pukul 20.00 waktu setempat (0000 GMT)," kata PBB.
Sebelumnya, PBB juga telah mengurangi jumlah stafnya.
"Kesehatan dan keselamatan para staf adalah prioritas sekretaris jenderal PBB. Kami akan terus memantau situasi dan mengambil langkah-langkah yang sesuai," jelas Stephane Dujarric, juru bicara Sekjen PBB Antonio Guterres, dalam sebuah pernyataan.
Menurut Dujarric, keputusan itu diambil mengingat semakin banyaknya kasus Covid-19 yang dikonfirmasi di New York.
Pada Senin, Gubernur New York Andrew Cuomo mengungkapkan ada 142 kasus di negara bagian itu, termasuk direktur eksekutif pelabuhan New York dan New Jersey.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.