Dunia

Bahama klaim 2.500 orang hilang karena Badai Dorian

Pejabat memperingatkan bahwa daftar masih perlu diperiksa silang dengan catatan individu di tempat penampungan pengungsi

Rhany Chairunissa Rufinaldo  | 12.09.2019 - Update : 12.09.2019
Bahama klaim 2.500 orang hilang karena Badai Dorian Ilustrasi: Potret badai dari citra satelit. (Foto file - Anadolu Agency)

Washington DC

Michael Hernandez

WASHINGTON

Pihak berwenang di Bahama mengatakan ada sekitar 2.500 orang dinyatakan hilang setelah serangan badai Badai Dorian.

Hitungan resmi diumumkan oleh juru bicara Badan Manajemen Darurat Nasional Carl Smith selama konferensi pers, Rabu.

Smith memperingatkan bahwa daftar itu masih harus difinalisasi dan perlu dicocokkan dengan daftar pemerintah dari individu yang telah mengungsi di tempat penampungan dan yang telah dievakuasi.

Operasi pencarian dan penyelamatan berlanjut lebih dari seminggu setelah Dorian mendarat di Bahama Minggu lalu, melayang di atas gugusan pulau selama hampir dua hari penuh sebagai badai Kategori 5, sebelum bergerak menuju Amerika Utara.

Badai yang melaju dengan kecepatan angin 295 kilometer per jam itu merupakan salah satu badai paling kuat yang pernah tercatat dalam sejarah Samudra Atlantik.

Korban tewas mencapai 50 orang, tetapi pihak berwenang memperingatkan bahwa jumlah itu kemungkinan akan meningkat secara signifikan setelah para pekerja mengevakuasi reruntuhan.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
Topik terkait
Bu haberi paylaşın