Dunia

Angka kematian Covid-19 di Spanyol lampaui 5.600 jiwa

Lebih dari 40.000 orang dirawat di Spanyol karena wabah Covid-19

Pizaro Gozali Idrus  | 28.03.2020 - Update : 30.03.2020
Angka kematian Covid-19 di Spanyol lampaui 5.600 jiwa ilustrasi: Warga Spanyol. (Foto file - Anadolu Agency)

Spain

Alyssa McMurtry

OVIEDO, Spanyol

Spanyol mencatat 832 kasus kematian baru akibat wabah Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Dengan data terbaru ini, pasien meninggal di Spanyol melonjak drastis menjadi 5.690 jiwa pada Sabtu, menurut data yang dirilis oleh Kementerian Kesehatan negara itu.

Kementerian Kesehatan Spanyol melaporkan lonjakan 12 persen dalam 24 jam terakhir, sehingga total pasien virus korona menjadi 72.248 jiwa.

Menurut data, 40.630 pasien di Spanyol telah dirawat di rumah sakit dan 4.575 lainnya menjalani perawatan intensif.

Spanyol mencatat sebanyak 12.000 orang juga telah sembuh.

Spanyol adalah negara yang terkena dampak kematian terburuk kedua di dunia akibat virus korona.

Salah satu masalah utama negara itu adalah kekurangan pelindung bagi tenaga medis.

Jumat lalu, pemerintah mengatakan 9.444 petugas kesehatan telah terinfeksi oleh virus, yang merupakan lebih dari 14 persen dari total kasus yang menjadi proporsi tertinggi di dunia.

Pada Sabtu, kementerian kesehatan Spanyol mengumumkan telah menerima kiriman 1,2 juta masker.

Spanyol telah melakukan lockdown sejak 14 Maret dan keadaan darurat telah diperpanjang hingga 12 April.

Muncul pertama kali di Wuhan, China, Desember lalu, virus korona telah menyebar ke setidaknya 176 negara menurut Johns Hopkins University, AS.

Hingga kini, sebanyak 607.900 orang di seluruh dunia dinyatakan positif virus korona dengan angka kematian lebih dari 28.100 orang, sedangkan jumlah pasien sembuh mencapai 131.800 jiwa.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
Topik terkait
Bu haberi paylaşın