ADIYAMAN

Sebuah ruang makam berkubah yang diperkirakan berusia sekitar 1.800 tahun ditemukan di Distrik Besni, Provinsi Adiyaman, Türkiye tenggara.

Temuan ini dinilai unik karena menjadi struktur berkubah pertama dari periode tersebut yang pernah ditemukan di wilayah Adiyaman.

Direktorat Museum Provinsi Adiyaman menyebutkan, hasil temuan awal menunjukkan kompleks pemakaman ini terdiri dari sedikitnya lima ruang, salah satunya memiliki kubah. Struktur tersebut diperkirakan berasal dari abad ke-2 Masehi.

Direktur Museum Adiyaman, Mehmet Alkan, mengatakan ruang makam itu terletak di area berbatu dengan medan yang cukup terjal. Dari hasil survei awal, tim peneliti mengidentifikasi jejak kompleks pemakaman berskala besar.

“Dalam survei awal, kami menemukan indikasi kompleks pemakaman yang terdiri dari sedikitnya lima ruang. Salah satu ruang memiliki kubah, yang merupakan unsur arsitektur yang belum pernah kami temukan sebelumnya di Adiyaman,” ujar Alkan kepada Anadolu.

Ia menjelaskan, di bagian pintu masuk terdapat tiga relung makam berbentuk lengkung di sisi kanan dan kiri. Relung-relung tersebut saling terhubung oleh pilar, sementara bagian atasnya dihiasi lis bangunan yang menunjukkan kualitas pengerjaan arsitektur yang tinggi.

“Kami meyakini struktur ini milik keluarga dengan status sosial tinggi. Bentuk dan detailnya berbeda dari temuan makam lain di Adiyaman,” katanya.

Di dalam salah satu relung makam yang berada tepat di seberang pintu masuk, tim menemukan relief bergambar enam kepala kambing gunung. Relief tersebut dihubungkan dengan rangkaian karangan bunga, dengan motif kulit kerang tiram di bagian atas yang melambangkan keabadian.

“Sebagian relief mengalami kerusakan akibat faktor waktu, namun masih ada yang terjaga dengan baik,” ujar Alkan.

Selain itu, para peneliti juga menemukan ceruk-ceruk kecil yang diduga digunakan untuk menempatkan lampu minyak dan sesaji. Temuan ini mengindikasikan bahwa kompleks makam tersebut kemungkinan juga digunakan untuk keperluan ritual atau upacara tertentu.

Penelitian lanjutan dan upaya pelestarian direncanakan untuk mengungkap lebih jauh fungsi serta nilai sejarah dari kompleks pemakaman berkubah tersebut.