TKN Jokowi - Ma'ruf sebut Prabowo tidak hormati pilihan rakyat
Juru Bicara TKN Jokowi - Ma'ruf Ace Hasan Syadzily mengatakan masyarakat telah menentukan pilihan untuk menjadikan pasangan calon petahana sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2019 -2024.

Jakarta Raya
Erric Permana
JAKARTA
Tim Kampanye Nasional Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Nomor Urut 01 Joko Widodo - Ma'ruf Amin menyebut Prabowo Subianto tidak menghormati pilihan rakyat jika menolak hasil Pemilu 2019.
Juru Bicara TKN Jokowi - Ma'ruf Ace Hasan Syadzily mengatakan masyarakat telah menentukan pilihan untuk menjadikan pasangan calon petahana sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2019 -2024.
"Ini merupakan pembelajaran yang buruk dalam kehidupan demokrasi kita. Dalam demokrasi itu, ada prinsip dasar yang harus dijunjung tinggi oleh siapapun bahwa kita harus siap menang dan juga harus siap kalah," ujar Ace Hasan.
Seharusnya kata Ace, Prabowo Subianto - Sandiaga Uno malu kepada rakyat karena dalam sebuah survei menyatakan 92,5 persen masyarakat Indonesia menerima siapapun yang terpilih sebagai pemenang Pemilu 2019.
"Rakyat sendiri memiliki kesadaran yang tinggi atas prinsip berdemokrasi ini. Justru elitnya yang tidak siap berdemokrasi," tambah dia.
Sebelumnya, Prabowo Subianto - Sandiaga Uno menyatakan menolak hasil rekapitulasi Pemilu 2019 yang dinilai curang.
Berdasarkan hasil perhitungan Badan Pemenangan Nasional Prabowo - Sandiaga melalui pengumpulan formulir C1 dari 444 ribu lebih TPS, tim dari Prabowo berhasil mendapatkan suara 54, 24 persen.
Sementara Joko Widodo - Ma'ruf Amin kata mereka hanya mendapat 44,14 persen. Mereka mengklaim data tersebut valid dan tidak bisa diganggu gugat.