AS sumbang 455.000 vaksin Covid-19 ke Kamboja
Vaksin ini adalah bagian dari total 1.060.100 dosis yang telah dijanjikan AS untuk diberikan kepada Kamboja

Jakarta Raya
JAKARTA
Kamboja pada Jumat menerima gelombang pertama 455.000 dosis vaksin Johnson & Johnson Covid-19 yang disumbangkan oleh AS.
Vaksin ini adalah bagian dari total 1.060.100 dosis yang telah dijanjikan AS untuk diberikan kepada Kamboja melalui fasilitas COVAX dengan sisanya diharapkan tiba pada 2 Agustus.
“Dengan kontribusi ini, Amerika Serikat menegaskan kembali komitmen jangka panjangnya terhadap kesehatan masyarakat Kamboja,” kata kedutaan AS dalam sebuah pernyataan pers.
Vaksin tersebut merupakan bagian dari janji awal Presiden AS Joe Biden untuk mendistribusikan 80 juta dosis secara global untuk memerangi Covid-19.
"Perlindungan terbaik terhadap Covid-19 adalah dengan divaksinasi sepenuhnya. Kami bangga membantu Kamboja memastikan kesehatan warganya dan menjaga masa depan ekonominya dengan sumbangan vaksin ini,” kata duta besar AS untuk Patrick Murphy.
Berbicara selama upacara serah terima di Bandara Internasional Phnom Penh, Menteri Kesehatan Mam Bun Heng mengatakan Kamboja akan memiliki total tujuh juta dosis dari COVAX tahun ini.
“Atas nama Pemerintah Kerajaan Kamboja … Saya ingin menyampaikan terima kasih yang mendalam kepada rakyat dan pemerintah Amerika Serikat, COVAX, WHO, UNICEF, Gavi, dan lainnya, yang memungkinkan Kamboja menerima vaksin tepat waktu,” kata Bun Heng.
Sejak 1992, AS telah menginvestasikan lebih dari USD377 juta di Kamboja untuk mengatasi kematian bayi dan ibu, malaria, TBC, HIV/AIDS, dan stunting, serta memperkuat sistem Kesehatan Kamboja.
Kamboja sejauh ini telah memvaksinasi 71,31 persen dari populasi orang dewasa dari target 10 juta orang.
Kerajaan juga akan memulai vaksinasi untuk kelompok usia 12-17 pada 1 Agustus.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.