Orangutan Diana kembali ke alam liar di Hari Ibu
Sebelumnya Diana telah direhabilitasi di Pusat Rehabilitasi Orangutan Batumbelin Sumatera Utara selama dua tahun

Jakarta Raya
Hayati Nupus
JAKARTA
Diana, orangutan betina berusia sembilan tahun, hidup kembali ke alam liar pada Jumat di Hari Ibu, di Pusat Reintroduksi Orangutan Sumatera Taman Wisata Alam Jantho, Aceh Besar.
Direktur Kawasan Konservasi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Suyatno Sukandar mengatakan Diana telah menjalani rehabilitasi di Pusat Rehabilitasi Orangutan Batumbelin, Sibolangit, Sumatera Utara, selama dua tahun.
Sebelumnya Diana disita pemerintah pada 2015 di Aceh Besar.
“Program reintroduksi ini sangat penting, harus didukung, untuk meliarkan kembali orangutan Sumatera yang dipelihara masyarakat,” ujar Suyatno dalam siaran pers pada Sabtu.
Suyatno menambahkan bahwa konservasi tugas sakral. Tidak hanya untuk melestarikan satwa liar, namun juga untuk kepentingan masa depan umat manusia.
“Masyarakat seharusnya tidak memelihara satwa liar dilindungi. Selain melanggar undang-undang, juga akan mengancam kelestarian satwa tersebut,” kata Suyatno.
Taman Wisata Alam Jantho telah beroperasi sejak 2010. Hingga kini sudah 102 individu orangutan yang dilepasliarkan di tempat ini. Tahun ini, telah ada dua bayi orangutan lahir di Taman Wisata Alam Jantho.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.