Jadwal pesawat di Kualanamu molor setelah insiden "senggolan"
21 penerbangan terdampak akibat insiden tersebut

Erric Permana
JAKARTA
Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (Perum LPPNPI/AirNav Indonesia) menyatakan sempat ada dampak keterlambatan jadwal pesawat di Bandara Kualanamu Medan, akibat insiden senggolan Pesawat Maskapai Lion Air JT 197 dengan Pesawat Maskapai Wings Air IW 1252 Kamis.
"Data kami menunjukkan bahwa sekitar 21 penerbangan terdampak atas peristiwa ini terdiri dari 15 departure dan 6 arrival," ujar Sekretaris Perusahaan AirNav Indonesia, Didiet K. S. Radityo.
Meski demikian, Didiet mengklaim saat ini seluruh penerbangan suda kembali normal. Penutupan jalur penerbangan juga sudab dikembali setelah ditutup selama 20 menit.
Menurut Didiet, senggolan terjadi pada Pukul 11 pagi waktu setempat.
"Setelah senggolan terjadi, tower segera meminta kepada Angkasa Pura II untuk melakukan pemeriksaan runway dan pembersihan FOD," tambahnya.
Menurut Didiet, pihaknya akan bekerjasama dengan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk menyelidiki insiden tersebut.
Pesawat Lion Air dengan Nomor Penerbangan JT 197 jurusan Banda Aceh - Medan bersenggolan dengan Pesawat Maskapai Wings Air dengan nomor penerbangan IW 1252 jurusan Medan - Melaboh.
Kejadian tersebut terjadi saat Pesawat Lion Air tipe Boeing 737-900 ER melakukan pendaratan di Bandara Internasional Kualanamu, Medan. \
Senggolan tersebut menyebabkan Pesawat Wings Air tipe ATR 72-500 mengalami kerusakan di bagian sayap
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.