Dunia

Warga Palestina protes pernyataan Prancis tentang Yerusalem

Perdana Menteri Prancis mengatakan Yerusalem adalah 'ibu kota abadi orang-orang Yahudi'

Ekip  | 01.03.2022 - Update : 02.03.2022
Warga Palestina protes pernyataan Prancis tentang Yerusalem Kota Gaza (Foto File - Anadolu Agency)


GAZA, Palestina

Warga Palestina menggelar unjuk rasa di Jalur Gaza pada Senin untuk memprotes pernyataan Perdana Menteri Prancis Jean Castex yang menyatakan Yerusalem sebagai "ibu kota abadi orang-orang Yahudi."

“Yerusalem adalah ibu kota abadi Palestina,” demikian bunyi spanduk yang dikibarkan oleh pengunjuk rasa selama demonstrasi yang digelar oleh kelompok Palestina Hamas di Khan Younis.

“Pernyataan Castex adalah bagian dari bias yang berkelanjutan dari pembuat keputusan Prancis dan Barat terhadap pendudukan Israel,” kata pemimpin Hamas Mushir al-Masri kepada Anadolu Agency.

“Kebijakan Barat tidak bisa memberikan legitimasi kepada Israel di tanah Palestina,” ujar dia.

Pada Jumat lalu, Castex mengklaim selama jamuan makan malam yang diselenggarakan oleh Dewan Perwakilan Lembaga Yahudi Prancis (CRIF) bahwa "Yerusalem adalah ibu kota abadi orang-orang Yahudi."

"Itu tidak menghentikan siapa pun untuk mengakui dan menghormati keterikatan agama lain di kota ini," ujar dia.

Yerusalem tetap menjadi jantung konflik Israel-Palestina, di mana warga Palestina berharap Yerusalem Timur, yang sekarang diduduki oleh Israel, pada akhirnya dapat berfungsi sebagai ibu kota negara Palestina di masa depan.


Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
Topik terkait
Bu haberi paylaşın