Türkİye, Dunia

Turki kembangkan produksi obat kanker

Saat ini, ada 180 obat biosimilar berbeda yang dapat diproduksi oleh Turki

Maria Elisa Hospita  | 19.11.2018 - Update : 19.11.2018
Turki kembangkan produksi obat kanker  ilustrasi obat-obatan. (Foto file - Anadolu Agency)

Ankara

Goksel Yildirim

ANKARA

Menteri Industri dan Teknologi Turki Mustafa Varank pada Minggu melakukan kunjungan ke laboratorium genetika, tempat penelitian obat biosimilar kanker kepala dan leher yang diproduksi secara lokal di negara itu.

Obat biosimilar adalah produk obat biologis yang dibuat mirip dengan obat aslinya setelah habis masa paten. Dalam obat-obatan kimia dikenal sebagai obat generik.

Varank menghadiri pameran obat di Pusat Penelitian Marmara dari Pusat Penelitian Ilmiah dan Teknologi Turki (TUBITAK).

"Kami ingin mengembangkan teknologi ini di negara kami dengan mengembangkan obat bioteknologi secara lokal," kata Varank selama kunjungan ke Proyek Pengembangan Obat dan Produksi Biosimilar Obat-Obatan (BIOSIM).

BIOSIM bertujuan untuk memproduksi obat kanker kepala dan leher. Varank menambahkan bahwa ada 180 obat biosimilar berbeda yang dapat diproduksi oleh Turki.

Dia mengatakan bahwa proyek itu berhasil membunuh sel kanker dalam kondisi laboratorium. Rencananya obat itu akan diedarkan ke sektor swasta pada Mei tahun depan.

Para ahli mengatakan bahwa obat yang diproduksi oleh BIOSIM akan memiliki nilai pasar USD1 juta per kilogram.

Meskipun saat ini kemoterapi adalah pengobatan yang paling banyak digunakan untuk menyembuhkan kanker, tetapi selama beberapa tahun terakhir, obat bioteknologi lebih banyak dikembangkan dibandingkan dengan reaksi kimia.

Pengembangan dan produksi obat-obatan tersebut memerlukan kemampuan mutakhir dalam biologi molekuler dan rekayasa genetika.

Turki mengimpor seluruh kebutuhan obat bioteknologinya yang mencakup 20 persen dari sektor farmasi.

Ankara ingin meningkatkan investasi ke sektor ini untuk meningkatkan penelitian dan pengembangan industri teknologi tinggi "domestik dan nasional".


Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.