Dunia

Pihak-pihak bertikai di Yaman sepakati pertukaran tahanan

Pengumuman itu dikeluarkan sepekan setelah pertemuan antara pemerintah Yaman dan pemberontak Houthi di Amman

Marıa Elısa Hospıta  | 17.02.2020 - Update : 18.02.2020
Pihak-pihak bertikai di Yaman sepakati pertukaran tahanan Ilustrasi: Kelompok bersenjata. (Foto file - Anadolu Agency)

Washington DC

Servet Gunerigok

WASHINGTON 

Pihak-pihak yang bertikai di Yaman telah menyetujui pertukaran tahanan "besar-besaran".

"Ini adalah langkah menuju pemenuhan komitmen para pihak terhadap pembebasan semua tahanan sesuai dengan Perjanjian Stockholm," kata PBB dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada Senin.

Pengumuman itu dikeluarkan sepekan setelah pertemuan antara pemerintah Yaman dan pemberontak Houthi, di Amman, Yordania.

Bulan lalu, Yordania menjadi tuan rumah perundingan putaran pertama antara kedua pihak.

"Hari ini para pihak menunjukkan kepada kita bahwa bahkan dengan tantangan yang ada, kepercayaan yang mereka bangun masih dapat membuahkan hasil positif," kata Martin Griffiths, utusan khusus PBB untuk Yaman.

Akhir tahun lalu, perundingan damai di Swedia berakhir dengan gencatan senjata di Provinsi Al-Hudaydah.

Namun, sejak saat itu, pihak-pihak yang bertikai tak kunjung menarik diri dari provinsi tersebut.

Yaman telah dilanda konflik sejak 2014, ketika pemberontak Houthi menguasai sebagian besar wilayah negara, termasuk ibu kota, Sanaa.

Krisis memuncak pada 2015 ketika koalisi militer yang dipimpin Saudi meluncurkan kampanye udara besar-besaran untuk mengalahkan Houthi.

Sejak itu, puluhan ribu warga Yaman, termasuk banyak warga sipil, diyakini tewas dalam konflik itu, sementara 14 juta lainnya berisiko menderita kelaparan.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.