
ISTANBUL
Kelompok perlawanan Palestina Hamas pada Rabu pagi mengumumkan bahwa kepala biro politiknya Ismail Haniyeh tewas dalam serangan udara Israel yang menargetkan tempat menginapnya di ibu kota Iran, Teheran.
"Hamas berduka cita atas meninggalnya rakyat Palestina, negara-negara Arab dan dunia Islam, dan seluruh rakyat merdeka di dunia, sang martir, Mujahid Ismail Haniyeh, pimpinan gerakan ini, yang tewas dalam serangan berbahaya Zionis di Teheran setelah menghadiri upacara pelantikan presiden baru Iran," kata Hamas dalam sebuah pernyataan di Telegram.
Televisi pemerintah Iran juga melaporkan kematian Haniyeh, dengan menyatakan bahwa penyelidikan atas pembunuhan tersebut sedang berlangsung dan hasilnya akan segera diumumkan.
Belum ada pengumuman langsung yang dibuat oleh otoritas Israel mengenai insiden tersebut.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.