Türkİye, Dunia

Pembicaraan terkait Siprus dimulai di Jenewa

Sekjen PBB mengadakan pembicaraan informal dengan kerangka 'realistis' untuk merundingkan penyelesaian yang langgeng di Siprus

Ekip  | 28.04.2021 - Update : 28.04.2021
Pembicaraan terkait Siprus dimulai di Jenewa Kantor PBB di Jenewa (Foto file - Anadolu Agency)

Switzerland

JENEWA

Sebuah pertemuan negosiasi informal untuk mencari solusi yang langgeng di Siprus yang dipimpin kepala PBB dimulai pada Selasa di Jenewa.

Juru bicara Kantor PBB Jenewa Alessandra Vellucci mengatakan bahwa pertemuan informal 5+1 tentang Siprus di Jenewa sekarang telah resmi dimulai dengan pertemuan bilateral antara Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres dan Presiden Republik Turki Siprus Utara (TRNC) Ersin Tatar.

Vellucci mengatakan negosiasi itu kemudian akan diikuti dengan pertemuan antara Guterres dan Nicos Anastasiades, pemimpin pemerintahan Siprus Yunani, di Hotel InterContinental Jenewa tak jauh dari Palais des Nations, markas besar PBB di Eropa.

Sekretaris Jenderal PBB kemudian menjadi tuan rumah resepsi untuk para kepala delegasi di sore hari dengan kehadiran polisi yang banyak di sekitar hotel.

Delegasi Turki yang datang dipimpin oleh Menteri Luar Negeri Mevlut Cavusoglu.

Sesi pertemuan negosiasi akan dimulai pada Rabu ini.

Menjelang pembicaraan, Stephane Dujarric, juru bicara Guterres, mengatakan, "Sekretaris jenderal realistis. Ini adalah masalah yang dia ketahui dengan baik. Dia telah berpartisipasi dalam diskusi sebelumnya. Jadi, dia realistis."

Dia mengatakan Guterres memutuskan untuk menyebut ini "pertemuan informal" setelah konsultasi selama beberapa bulan terakhir.

"Seperti yang telah kami katakan berulang kali, tujuan dari pertemuan informal ini adalah untuk menentukan apakah ada kesamaan bagi para pihak untuk merundingkan solusi yang langgeng untuk masalah Siprus dalam jangka waktu yang dapat diperkirakan," kata juru bicara PBB.

Pertemuan akan digelar pada 27-29 April dengan negara penjamin Turki, Yunani, dan Inggris.

Dujarric mengatakan pihak Siprus Yunani diwakili Anastasiades, pihak Siprus Turki oleh Tatar, Turki oleh Cavusoglu, Yunani oleh Menlu Nikos Dendias, Inggris oleh Menlu Dominic Raab dan Guterres akan memimpin delegasi.

Berbicara dalam format 5+1, Dujarric mengatakan pada dasarnya adalah pemimpin dari dua komunitas, ditambah Yunani, Turki, dan Inggris. Format itu benar-benar berdasarkan preseden sejarah.

Siprus terjerumus dalam perjuangan selama puluhan tahun, terlepas dari serangkaian upaya diplomatik oleh PBB untuk mencapai penyelesaian yang komprehensif.

Pulau itu telah terbagi dua sejak 1964, ketika serangan etnis memaksa warga Siprus Turki mundur ke daerah pojok demi keselamatan mereka.

Pada 1974, kudeta Siprus Yunani yang bertujuan untuk mencaplok Yunani menyebabkan intervensi militer Turki sebagai kekuatan penjamin. TRNC didirikan pada tahun 1983.


Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
Topik terkait
Bu haberi paylaşın