Dunia

PBB kecam serangan rezim Assad dan sekutunya di Idlib

Wakil koordinator PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan dan krisis Suriah, Cutts mendesak rezim Assad dan sekutunya untuk menghentikan serangan yang menargetkan warga sipil

Muhammad Abdullah Azzam  | 23.07.2019 - Update : 24.07.2019
PBB kecam serangan rezim Assad dan sekutunya di Idlib Ilustrasi. (Foto file-Anadolu Agency)

Ankara

Adham Kako, Eşref Musa

ANKARA 

Wakil koordinator PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan dan Krisis Suriah, Mark Cutts mendesak rezim Bashar al-Assad dan sekutunya untuk menghentikan serangan-serangan yang menargetkan warga sipil di Idlib.

Dalam sebuah pernyataan tertulis, Cutts mengungkapkan rezim Assad dan para pendukungnya masih terus melancarkan serangan intens ke wilayah permukiman sipil di Zona De-eskalasi Idlib.

Rezim dan para pendukungnya menewaskan puluhan orang dalam serangan ke Idlib kemarin. Cutts menyebut serangan itu merupakan serangan paling mematikan selama periode terakhir ini.

"Sebagian besar korban serangan itu adalah wanita dan anak-anak. Di antara korban tewas terdapat petugas penyelamat dan petugas kesehatan.”

“Jasad-jasad hancur berkeping-keping. Tim penyelamat bekerja keras untuk menyelamatkan mereka yang tertimpa puing-puing," ujar Cutts.

Cutts mendesak semua pihak bertikai untuk mengakhiri serangan-serangan.

September lalu, Turki dan Rusia sepakat untuk mengubah Idlib menjadi zona de-eskalasi di mana tindakan agresi secara tegas dilarang.

Namun, rezim Suriah secara konsisten melanggar ketentuan gencatan senjata dan kerap meluncurkan serangan di dalam zona de-eskalasi.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
Topik terkait
Bu haberi paylaşın