Dunia

Mantan hakim Tunisia dalam tahanan rumah

Bechir Akremi menghadapi tuduhan menutupi file terkait terorisme

Ekip  | 31.07.2021 - Update : 02.08.2021
Mantan hakim Tunisia dalam tahanan rumah Ilustrasi (Foto file - Anadolu Agency)

Tunisia

Aisyah Yahyawi

TUNIS, Tunisia 

Otoritas Tunisia menempatkan seorang mantan hakim, Bechir Akremi, dalam tahanan rumah, menurut media setempat pada Sabtu.

Pasukan keamanan memberlakukan keputusan Menteri Dalam Negeri Reda Gharslawi untuk menempatkan Bechir Akremi di bawah tahanan rumah, mengutip laporan stasiun radio swasta, Mosaique FM.

Berdasarkan keputusan tersebut, Akremi dilarang meninggalkan kediamannya selama 40 hari setelah masa perpanjangan tahanan. Dia juga dilarang berkomunikasi dengan siapa pun tanpa izin dari pihak berwenang.

Pada 13 Juli, Dewan Kehakiman Tunisia menskors Akremi dari pekerjaannya dengan tuduhan menutup-nutupi berkas terkait terorisme.

Mantan hakim itu juga dituduh melakukan pelanggaran dalam proses peradilan dua kasus pembunuhan aktivis sekuler Chokri Belaid dan Mohamed Brahmi dan menutupi kejahatan teroris dan menghalangi penyelidikan ribuan file terkait terorisme.

Belum ada pernyataan resmi dari pihak berwenang Tunisia yang mengkonfirmasi berita tersebut.

Tunisia sedang mengalami krisis parah ketika Presiden Tunisia Kais Saied pada hari Minggu memberhentikan pemerintahan Perdana Menteri Hichem Mechichi, membekukan parlemen, dan mengambil alih otoritas eksekutif dengan bantuan perdana menteri baru.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
Topik terkait
Bu haberi paylaşın