Dunia

Irak: Kami tak biarkan wilayah kami jadi zona perang

Kemenhan Irak mengungkapkan pihaknya menolak ancaman dari Iran dan AS yang tidak akan menguntungkan negaranya

Muhammad Abdullah Azzam  | 29.09.2019 - Update : 29.09.2019
Irak: Kami tak biarkan wilayah kami jadi zona perang ILUSTRASI. Anak-anak bermain dengan kendaraan militer yang digunakan selama 8 tahun dalam perang Iran dan Irak, di Martyrs Memorial, di Halabja, Irak pada 16 Maret 2019. (Feriq Fereç - Anadolu Agency)

Iraq

Arif Yusuf, Ayşe Sümeyra Aydoğdu

BAGHDAD

Kementerian Pertahanan Irak mengungkapkan bahwa pihaknya tidak akan membiarkan wilayah negaranya kembali menjadi medan perang.

Juru bicara Kementerian Pertahanan Irak Tahsin al-Khafaji menanggapi pernyataan duta besar Iran untuk negaranya Iraj Masjidi tentang kemungkinan serangan Amerika Serikat (AS) terhadap Iran.

Dubes Iran untuk Baghdad itu mengatakan jika AS menyerang negaranya maka pasukan Iran akan melakukan balasan terhadap perwakilan AS di Irak atau daerah lainnya.

"Kami tidak akan membiarkan Irak menjadi zona perang," kata al-Khafaji dalam sebuah pernyataan tertulis kemarin.

Al-Khafaji mengungkapkan pihaknya menolak ancaman dari Iran dan Amerika Serikat yang tidak akan menguntungkan negaranya.

Dia menekankan wilayah Irak adalah garis merah bagi mereka.

"Irak tidak akan menjadi tempat untuk menyerang Iran, begitu juga kami tidak akan mengizinkan misi AS di wilayah kami terancam," kata al-Khafaji.

"Jika AS melakukan serangan militer terhadap Iran, kami akan melakukan pembalasan dengan keras. Kami akan menyerang pasukan AS di mana pun mereka berada di Irak atau di daerah lainnya di dunia," ujar Masjidi kemarin.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
Topik terkait
Bu haberi paylaşın