Ahmet Gurhan Kartal

LONDON 

Visa khusus yang diberikan oleh pemerintah Inggris untuk pengusaha Turki dan keluarga mereka akan terus berlanjut sampai periode transisi Brexit berakhir.

Duta Besar Turki di London Umit Yalcin mengatakan warga yang tinggal di Inggris dengan jaminan visa bisnis yang terkait dengan Perjanjian Ankara 1963 tidak akan melihat perubahan dalam status mereka hingga akhir tahun ini.

"Inggris resmi meninggalkan Uni Eropa pada 31 Januari 2020. Namun, periode transisi baru akan berakhir akhir tahun ini. Oleh karena itu, Perjanjian Ankara akan terus berlaku sampai 31 Desember 2020," kata Yalcin.

Dia berharap agar Inggris menerapkan sistem imigrasi baru yang akan mendorong migran-migran berbakat dan berkualitas berdatangan ke Inggris mulai 2021.

"Sehingga warga Turki bisa mengajukan visa di bawah ketentuan sistem yang baru," tambah dubes itu.

Skema visa bisnis didasarkan pada Perjanjian Ankara 1963 yang dicapai antara Turki dan Masyarakat Ekonomi Eropa.

Skema ini telah digunakan oleh orang-orang Turki yang datang ke Inggris untuk membangun bisnis baru.

Menurut Yalcin, hampir 30.000 pengusaha Turki masuk ke Inggris dengan visa Perjanjian Ankara (visa bisnis) sejak tahun 2000.

Selain itu, selama paruh pertama 2019, lebih dari 3.000 orang Turki mendapat manfaat langsung dari perjanjian tersebut.

"Turki ingin melanjutkan kerja sama dengan Inggris, yang sudah menjadi mitra dagang kami yang sangat signifikan, dan bahkan meningkatkan hubungan kami di era pasca-Brexit," kata dia lagi.