Ahmet Gurhan Kartal

LONDON

Pemerintah Inggris dan Amerika Serikat menyetujui tanggapan terpadu terhadap serangan di fasilitas minyak Aramco milik Arab Saudi.

Dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada Rabu, Pemerintah Inggris mengatakan bahwa Perdana Menteri Boris Johnson dan Presiden AS Donald Trump mengutuk serangan itu dan membahas perlunya tanggapan diplomatik terpadu dari mitra-mitra internasional.

Johnson dan Trump berbicara tentang Iran dan sepakat bahwa Teheran tidak boleh diizinkan untuk mendapatkan senjata nuklir.

Kedua pemimpin juga membahas Brexit secara singkat.

Pada Rabu, Arab Saudi mengatakan bahwa mereka memiliki bukti tentang keterlibatan Iran dalam serangan drone terhadap fasilitas minyak Aramco akhir pekan lalu.

"Drone Delta Wing buatan Iran berpartisipasi dalam serangan terhadap Aramco," kata Kolonel Turki al-Maliki, juru bicara Kementerian Pertahanan Saudi, dalam konferensi pers yang disiarkan oleh TV satelit Saudi Al-Arabiya.

Al-Maliki menegaskan bahwa serangan itu datang dari utara ke selatan dan secara pasti didukung oleh Iran.

Menurut dia, serangan itu dilakukan oleh 25 pesawat tak berawak dan sebuah rudal jelajah.

Pada Sabtu, sejumlah drone menabrak dua fasilitas perusahaan minyak Arab Saudi Aramco.

Pemberontak Yaman Houthi yang didukung Iran mengklaim bertanggung jawab atas serangan itu.