Dunia, Ekonomi

AS berlakukan kembali tarif impor aluminium dari Kanada

Trump mengatakan Kanada melanggar komitmen, sementara asosiasi perdagangan Kanada memperingatkan AS tidak boleh memicu perang dagang

Rhany Chairunissa Rufinaldo  | 07.08.2020 - Update : 07.08.2020
AS berlakukan kembali tarif impor aluminium dari Kanada Ilustrasi: Pelabuhan ekspor impor. (Foto file - Anadolu Agency)

Washington DC

Michael Hernandez

WASHINGTON

Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada Kamis memberlakukan kembali tarif impor aluminium dari Kanada dan mengklaim Kanada telah melakukan 'dumping' ke pasar AS.

Berbicara kepada para pendukungnya di pabrik manufaktur Whirlpool di Ohio, Trump menuduh pemerintah Kanada mengingkari komitmen untuk memastikan industrinya tidak akan membanjiri AS dengan ekspor dan membunuh semua produksi aluminium dalam negeri.

"Produsen aluminium Kanada telah melanggar komitmen itu dan perwakilan perdagangan AS, Robert Lighthizer, telah menyarankan saya bahwa langkah untuk memberlakukan kembali tarif ini mutlak diperlukan untuk mempertahankan industri aluminium kita," ungkap dia dalam pidatonya.

Trump menambahkan bahwa dia telah menandatangani proklamasi yang akan memberlakukan penalti.

"Untuk menjadi bangsa yang kuat, Amerika harus menjadi negara manufaktur, dan tidak dipimpin oleh sekelompok orang bodoh," tambah dia.

Trump pada awalnya memberlakukan bea masuk sebesar 10 persen untuk Kanada pada 2018, berdasarkan Bagian 232 dari Undang-Undang Perluasan Perdagangan atas dugaan masalah keamanan nasional.

Namun, dia kemudian menghapusnya pada 2019 sebagai bagian dari Perjanjian AS-Meksiko-Kanada (USMCA) yang mulai berlaku pada 1 Juli.

Presiden dan Direktur Asosiasi Aluminium Tom Dobbins mengatakan bahwa keputusan Trump untuk membatalkan bea masuk masih berlaku untuk industri aluminium AS dan 690.000 pekerjaan Amerika yang didukungnya.

Dobbins menambahkan bahwa dorongan untuk memberlakukan kembali tarif sedang didorong oleh beberapa perusahaan yang ingin mendapatkan keuntungan dari pemulihan tarif aluminium Bagian 232.

Dia menunjuk ke data dari Biro Sensus AS yang menunjukkan keseluruhan impor aluminium Kanada turun 2,6 persen dari Mei hingga Juni, dan lebih rendah sekitar 5 persen untuk enam bulan pertama tahun ini dibandingkan dengan 2017.

"Khususnya sekarang, AS harus fokus untuk membuat ekonomi manufaktur kembali berjalan di kawasan ini - tidak bertengkar dengan mitra dagang USMCA. Dengan permintaan aluminium AS turun hampir 25 persen sejauh ini pada 2020 - penurunan pertama dalam hampir satu dekade - industri tidak bisa memberikan lebih banyak kejutan kepada pasar,” ujar dia.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.