Türkİye, Dunia, Budaya

Para pemimpin dunia telusuri buku Bukti buatan Anadolu di Forum Diplomasi Antalya

Buku ‘Bukti’, yang berisi bukti-bukti jelas kejahatan yang dilakukan Israel di Gaza, dipamerkan dalam Forum Diplomasi Antalya

Tuğba Altun  | 02.03.2024 - Update : 22.04.2024
Para pemimpin dunia telusuri buku Bukti buatan Anadolu di Forum Diplomasi Antalya

ANTALYA, Turkiye 

Para pemimpin dan menteri luar negeri yang menghadiri Forum Diplomasi Antalya 2024 meninjau “Kanıt [Bukti]”, sebuah buku yang mendokumentasikan perang Israel di Jalur Gaza yang diterbitkan oleh Anadolu.

Mereka yang telah meninjau "Bukti" di antaranya Presiden Republik Turki Siprus Utara (TRNC) Ersin Tatar, Raja Mswati III dari Eswatini, Menteri Luar Negeri Palestina Riyad al-Maliki, Menteri Luar Negeri Bangladesh Muhammad Hasan Mahmud, anggota Kepresidenan Bosnia dan Herzegovina dari Serbia Zeljka Cvijanovic, dan penjabat Menteri Luar Negeri dan Kerjasama Internasional Somalia Ali Omar Balad.

Sekretaris Jenderal Organisasi Negara-negara Turki Kubanychbek Omuraliev, Menteri Luar Negeri Rumania Luminita Odobescu, Wakil Menteri Luar Negeri Sudan Ali Al-Sadiq Ali, Wakil Perdana Menteri/Menteri Luar Negeri Luksemburg Xavier Bettel, Menteri Luar Negeri Irak Fuad Hussein, dan Menteri Luar Negeri Hongaria Peter Szijjarto juga melihat buku itu.

Dalam kesempatan tersebut, Tatar mengatakan nilai dari buku Bukti ini akan lebih dipahami di masa yang akan datang.

Setelah membaca buku tersebut, dia menyampaikan dirinya sekali lagi dikejutkan dengan pembantaian dan kebrutalan Israel di Gaza.

Meski hidup di era digital, kemungkinan hilangnya beberapa foto dan dokumen masih tetap ada, kata Tatar, sambil menunjukkan bahwa "buku Bukti dapat berfungsi baik sebagai bukti di pengadilan dan sebagai sarana untuk mengungkap sejauh mana kekejaman tersebut kepada khalayak yang lebih luas."

Anadolu menerbitkan Bukti, yang berisi gambar "kejahatan dan pelanggaran yang dilakukan Israel" terhadap hukum internasional dan hak asasi manusia di Gaza. 

Bukti-bukti yang dikumpulkan Anadolu, kini dimuat dalam bentuk buku, disajikan terkait gugatan kasus "genosida" yang diajukan oleh Afrika Selatan terhadap Israel di hadapan Mahkamah Internasional.

Sejak 7 Oktober, Israel telah melancarkan perang yang menghancurkan di wilayah Gaza, menyebabkan puluhan ribu korban jiwa.

Setidaknya 30.320 warga Palestina tewas dan 71.533 lainnya terluka di tengah kehancuran massal dan kekurangan kebutuhan pokok masyarakat Gaza.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.