Ratusan mahasiswa gelar aksi bela Palestina di Kedubes Amerika Serikat
KAMMI mengecam sikap Amerika Serikat yang memblokir pertemuan Dewan Keamanan PBB dalam pembahasan Palestina

Jakarta Raya
JAKARTA
Ratusan mahasiswa menggelar unjuk rasa di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS), pada Selasa.
Massa dari Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) mengecam sikap Amerika Serikat yang memblokir pertemuan Dewan Keamanan PBB dalam pembahasan permasalahan Palestina.
“Indonesia terus mendukung perjuangan Palestina, berbeda dengan Amerika Serikat yang memblokir rapat Dewan Keamanan PBB,” kata Ketua KAMMI Jakarta Bahruddin kepada Anadolu Agency, Selasa.
Selain itu mereka juga mendukung desakan pemerintah Indonesia kepada PBB untuk segera menyelesaikan konflik Israel dan Palestina.
“Indonesia melalui Presiden Joko Widodo mendesak Dewan Keamanan PBB agar segera mengambil tindakan atas pelanggaran yang terus dilakukan Israel,” kata Bahruddin.
Setidaknya 212 warga Palestina tewas, termasuk 58 anak-anak dan 35 wanita, dalam serangan Israel di Jalur Gaza sejak pekan lalu, menurut Kementerian Kesehatan Palestina.
Lebih dari 1.235 orang juga terluka dan puluhan bangunan hancur atau rusak dalam serangan Israel.
Sepuluh orang Israel juga tewas dalam tembakan roket Palestina dari Jalur Gaza ke Israel.
Ketegangan yang bermula di Yerusalem Timur selama bulan suci Ramadan menyebar ke Gaza akibat dari serangan Israel terhadap jamaah Muslim di kompleks Masjid al-Aqsa dan daerah Sheikh Jarrah.
Israel menduduki Yerusalem Timur, tempat Masjid al-Aqsa berada, selama perang Arab-Israel 1967.
Negara itu juga mencaplok seluruh kota Yerusalem pada 1980 dalam sebuah tindakan yang tidak pernah diakui oleh komunitas internasional.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.