JAKARTA

Pemerintah menyewa pesawat jenis Boeing 737-300 ER dari Garuda Indonesia untuk digunakan sebagai pesawat kepresidenan, meski telah memiliki pesawat resmi kepresidenan jenis Boeing Business Jet (BBJ) yang dibeli pada 2014 lalu.

Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan pesawat baru itu nantinya akan digunakan Presiden Joko Widodo saat pertemuan ASEAN - US Summit di Amerika Serikat pada Maret mendatang.

Efisiensi kata Pramono, merupakan salah satu pertimbangan pemerintah menyewa pesawat milik Garuda Indonesia itu.

"Apabila menggunakan pesawat kepresidenan sekarang itu harus transit 3 kali berdasarkan pengalaman yang dulu, setiap transit harus mengisi bahan bakar dan dihitung biayanya akhirnya menjadi lebih mahal," kata Pramono Anung di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta pada Jumat.

Dia mengatakan pesawat sewaan itu nantinya akan digunakan Presiden Joko Widodo untuk kunjungan kerja ke negara yang jaraknya cukup jauh.

"Kalau perjalanan seperti ke Abu Dhabi yang selama termasuk ke Eropa kemarin masih pakai BBJ," tambah Pramono.