JAKARTA 

Pemerintah saat ini tengah melakukan seleksi terhadap 755 peserta yang ikut dalam perlombaan membuat gagasan pembangunan ibu kota yang baru.

Jokowi -- sapaan akrab Presiden Joko Widodo -- mengatakan pada akhir bulan ini akan ditemukan tiga gagasan terbaik dan dilakukan proses pendalaman kembali.

"Akan lebih didetailkan dalam bentuk yang lebih detail, karena ini gagasan makro, akan dikecilkan jadi gagasan mikronya," kata Jokowi di Jakarta.

Presiden Joko Widodo menyebut ibu kota negara Indonesia yang baru nanti diharapkan bisa menyaingi Kota Dubai di Uni Emirat Arab.

"Dubai, the happiest city on the earth, Ibu kota negara baru the best on earth, the cleanest city, the most innovative city dan the most lainnya," ujar Jokowi

Dia memastikan pemerintah akan membangun ibu kota negara yang smart metropolis.

"Di sana nanti ada cluster pemerintahan, ada cluster teknologi dan inovasi seperti silicon valley, ada cluster pendidikan universitas terbaik ada di sana, cluster layanan kesehatan, dan cluster wisata. Ini lah yang ada di bayangan kita," kata dia.

Jokowi menyebut ibu kota negara tidak hanya merupakan pusat pemerintahan, tetapi merupakan pusat bisnis.

"Tetapi bisnis yang bebas emisi, atau industri yang bebas emisi yang mempekerjakan orang kelas dunia, Google Global Talent," tambah dia.

Dia memastikan ibu kota negara tersebut memberikan pelayanan pendidikan dan kesehatan kelas dunia.