Bank Indonesia perkirakan inflasi Juli 0,04%

JAKARTA 

Bank Indonesia berdasarkan survei pemantauan harga minggu pertama Juli memperkirakan bahwa inflasi pada bulan ini sebesar 0,04 persen secara bulanan, atau lebih rendah dari inflasi pada bulan Juni yang tercatat sebesar 0,18 persen.

Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi BI Onny Widjanarko mengatakan berdasarkan perkiraan tersebut, maka inflasi tahun kalender pada Juli sebesar 1,13 persen dan inflasi secara tahunan sebesar 1,69 persen.

“Penyumbang utama inflasi pada periode laporan antara lain berasal dari komoditas telur ayam ras sebesar 0,06 persen secara bulanan,” jelas Onny dalam keterangan resmi, Jumat.

Selain itu, inflasi Juli juga berasal dari daging ayam ras sebesar 0,03 persen secara bulanan, emas perhiasan sebesar 0,02 persen secara bulanan, dan rokok kretek filter sebesar 0,01 persen secara bulanan.

Sementara itu, komoditas utama yang menyumbang deflasi secara bulanan adalah bawang merah sebesar 0,06 persen, bawang putih dan jeruk masing-masing 0,02 persen, kemudian cabai merah, minyak goreng, cabai rawit, gula pasir, dan angkutan udara masing-masing sebesar 0,01 persen.