Jamal Khashoggi

Istana: Polisi harus tindak pelaku pembakaran Polsek Ciracas

Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan Polisi harus bertindak tegas kepada pelaku aksi kekerasan. Apalagi kata dia aksi kekerasan tersebut terjadi di Ibukota Negara Indonesia, DKI Jakarta.

Erric Permana  | 12.12.2018 - Update : 12.12.2018
Istana: Polisi harus tindak pelaku pembakaran Polsek Ciracas Ilustrasi: Presiden Indonesia Joko Widodo (kanan) dan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad (kiri) terlihat selama pertemuan mereka di Istana Bogor, Jawa Barat, Indonesia, pada hari Jumat, 29 Juni 2018. (Eko Siswono Toyudho - Anadolu Agency)

Jakarta Raya

Erric Permana

JAKARTA

Istana Kepresidenan Jakarta meminta Polri untuk bertindak tegas terhadap pelaku perusak dan pembakaran Polsek Ciracas, Jakarta Timur yang terjadi pada Rabu.

Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan Polisi harus bertindak tegas kepada pelaku aksi kekerasan. Apalagi kata dia aksi kekerasan tersebut terjadi di Jakarta yang menjadi Ibukota Negara.

"Polri untuk segera ambil tindakan tegas sangat diperlukan," ujar Pram di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta pada Rabu.

Pramono pun mengutip pernyataan Presiden RI Joko Widodo yang meminta agar masyarakat harus tetap merasa aman untuk pentingnya penyelenggaraan demokrasi di Indonesia.

"Rasa aman masyarakat itu sangat diperlukan," jelas dia.

Sebelumnya, Sekelompok massa merusak dan membakar Polsek Ciracas, Jakarta Timur pada Selasa malam.

Pengrusakan Polsek Ciracas terjadi sekitar pukul 23.00 WIB hingga dini hari.Massa juga memblokir ruas jalan menuju Polsek Ciracas.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Idham Azis menduga pengrusakan terkait kasus pengeroyokan anggota TNI oleh juru parkir di pertokoan Arundina, Cibubur, Jakarta Timur yang terjadi pada Senin.

Sejumlah massa yang tidak puas dengan penanganan kasus pengeroyokan itu kemudian mendatangi Polsek Ciracas guna memastikan penahanan pelaku.

Hingga kini, situasi di lokasi telah berangsur normal. Namun Polsek Ciracas telah ditutup dari kunjungan masyarakat.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.