Nasional

Indonesia tak akan impor beras medium

Kementerian Pertanian menjelaskan stok beras aman hingga bulan April 2018

07.10.2017 - Update : 09.10.2017
Indonesia tak akan impor beras medium Ilustrasi - Pasar beras. (Megiza Asmail - Anadolu Agency)

Regional

Iqbal Musyaffa

JAKARTA

Kepala Pusat dan Sistem Informasi Kementerian Pertanian Suwandi mengatakan Indonesia tak akan mengimpor beras medium karena kebijakan Harga Eceran Tertinggi (HET) telah membuat harga stabil. 

Suwandi mengatakan harga beras premium di wilayah Jakarta dan sekitarnya turun 50 persen, dari semula Rp 22.000 hingga Rp 36.000 per kg, menjadi Rp 12.800 per kg.

Suwandi membandingkan, harga beras di supermarket di Vietnam pada bulan September 2017 beras varietas Nang-Xuan Rp 15.185 per kg, Lai sua Rp 15.318 per kg, Tran chau Rp 16.916 per kg, Bac Tham Nam Dinh Rp 18.914 per kg, dan  Dac San Thai Duong Rp 16.250 per kg, bila dengan nilai kurs Rp 13.320 per USD.

Pada tanggal 1 Oktober 2017 di beberapa supermarket di My Tho City, Provinsi Tien Giang, Vietnam, harga beras berkisar 11.400 hingga 24.000 Namdong. Harga tersebut setara dengan Rp 6.758 hingga 14.227 per kg.

“Dengan fakta ini harga beras di Vietnam tidak jauh berbeda dengan Indonesia,” ujar dia.

Sebagai informasi, stok beras BULOG kini mencapai 1,53 juta ton. Stok tersebut dinilai aman memenuhi kebutuhan beras hingga tujuh bulan ke depan dan pada Februari-April 2018 akan ada panen raya padi.

Sejak tahun 2016, ujar Suwandi, Indonesia sudah mencapai swasembada beras karena konsumsi beras sudah dipenuhi dari produksi dalam negeri.  

“Indonesia sejak Januari tahun 2016 hingga awal Oktober 2017 ini tidak mengeluarkan rekomendasi impor maupun ijin impor beras medium,” tutur dia.

Suwandi menegaskan berdasarkan data BPS Januari hingga Agustus 2017, Indonesia hanya mengimpor beras menir (patah 100 persen) sebesar 188 ribu ton dan sisanya berupa benih serta beras khusus dengan total 191 ribu ton.

“Beras khusus yang diimpor tidak diproduksi di dalam negeri seperti Thai Hom Mali, Thai Jasmine Rice, Parboiled Rice, dan Basmati yang dibutuhkan restoran asing di Indonesia,” tegas dia.

Selain itu, menurut dia, Indonesia juga sudah ekspor beras merah, beras hitam, beras organik dan lainnya.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.