Warga AS kenang jasa Martin Luther King, Jr.

Michael Hernandez

WASHINGTON

Warga Amerika Serikat di kota-kota besar, termasuk ibu kota negara bagian, memperingati hari kelahiran Dr. Martin Luther King, Jr dan mengenang jasa-jasa dan peninggalannya pada Senin

Pawai dan festival diadakan untuk menghormati pejuang hak-hak sipil itu pada hari libur nasional yang ditetapkan untuk memperingati hari ulang tahunnya.

Acara "Jalan Damai dan Parade MLK Jr." di Washington, D.C. dihadiri oleh putra tertuanya, Martin Luther King III, anggota keluarga lainnya serta Walikota Muriel Bowser dan ratusan warga.

Angkatan laut AS juga mengambil bagian dalam peringatan itu dengan mengenakan seragam seremonial lengkap

King adalah seorang pendeta Kristen yang dikenang sebagai individu paling penting dalam gerakan perjuangan hak-hak sipil yang berupaya mengakhiri diskriminasi di AS.

Sebelum terbunuh pada 1968, King adalah seorang advokat untuk protes damai tanpa kekerasan dan memainkan peran utama dalam beberapa demonstrasi besar termasuk Boikot Bus Montgomery 1955 yang mengakhiri pemisahan dalam sistem angkutan umum Kota Alabama.

Pidato "I Have A Dream" pada 1963 yang merupakan seruan publiknya untuk kesetaraan rasial masih diingat sebagai salah satu pidato publik terbesar dalam sejarah Amerika bersama dengan "Pidato Gettysburg" oleh Abraham Lincoln dan "Infamy Speech" oleh Franklin Roosevelt.

Dia ditembak mati pada 4 April 1968, ketika berdiri di balkon luar kamar motelnya di Memphis, Tennessee.