Politik, Dunia

Turkiye: Tindakan provokatif menteri Israel di Masjid al-Aqsa 'tak dapat diterima'

Menlu Turkiye Cavusoglu menekankan kepekaan Ankara soal masalah Palestina kepada menlu Israel

Faruk Zorlu  | 05.01.2023 - Update : 10.01.2023
Turkiye: Tindakan provokatif menteri Israel di Masjid al-Aqsa 'tak dapat diterima' Menteri Luar Negeri Turkiye Mevlut Cavusoglu. (Foto file - Anadolu Agency)

ANKARA

Selama percakapan telepon dengan sejawatnya dari Israel Eli Cohen pada Rabu, Menteri Luar Negeri Turkiye Mevlut Cavusoglu mengatakan tindakan provokatif menteri keamanan nasional Israel terhadap Masjid al-Aqsa "tidak dapat diterima."

Menyampaikan kepekaan dan harapan Turkiye tentang perjuangan kemerdekaan Palestina, Cavusoglu mengatakan kepada Cohen, "Kami menekankan tindakan provokatif Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir terhadap Masjid Al-Aqsa tidak dapat diterima," kata Kementerian Luar Negeri Turkiye dalam sebuah pernyataan.

Turkiye berharap "segala jenis tindakan provokatif harus dihindari," kata Cavusoglu, yang menggarisbawahi pentingnya menjaga status Masjid Al-Aqsa.

Pada Selasa, Menteri Keamanan Nasional Israel yang baru Itamar Ben-Gvir mengunjungi kompleks al-Aqsa meski telah mendapatkan peringatan bahwa tindakan tersebut akan menimbulkan ketegangan, dan dia menerima kecaman dari negara-negara di seluruh dunia.

Bagi umat Islam, Al-Aqsa merupakan situs tersuci ketiga di dunia. Orang Yahudi, sementara itu, menyebut daerah itu Temple Mount, dan mengatakan itu adalah situs dua kuil Yahudi di zaman kuno.

Israel menduduki Yerusalem Timur, tempat al-Aqsa berada, selama Perang Arab-Israel 1967. Negara itu menganeksasi seluruh kota pada 1980, dalam suatu langkah yang tidak pernah diakui oleh komunitas internasional. Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
Topik terkait
Bu haberi paylaşın