QALQILYA, Palestina

Tentara Israel melancarkan serangan dari rumah ke rumah di kota Palestina, Azzun, sebelah timur Qalqilya di Tepi Barat utara pada hari Selasa, dalam eskalasi terbaru di wilayah yang diduduki mereka, kata para saksi.

Pasukan Israel menggeledah beberapa rumah di kota itu dan menahan sekitar 200 orang untuk diinterogasi di lapangan sebelum membebaskan mereka, kata para saksi.

Selama operasi tersebut, beberapa orang ditahan setelah penggerebekan itu.

Rekaman dan foto yang dibagikan oleh para aktivis di media sosial menunjukkan penduduk Palestina ditelanjangi hingga hanya mengenakan pakaian dalam saja saat ditangkap.

Kota yang sama telah mengalami beberapa serangan Israel karena terletak di jalan utama yang sering dikunjungi oleh pemukim ilegal Israel antara kota Qalqilya dan kota Ramallah di Tepi Barat utara.

Serangan itu terjadi saat tentara Israel melanjutkan serangan militer mematikan di Tepi Barat utara sejak 21 Januari, menewaskan sedikitnya 65 warga Palestina dan membuat ribuan orang mengungsi.

Ketegangan meningkat di Tepi Barat yang diduduki, di mana sedikitnya 931 warga Palestina tewas dan hampir 7.000 terluka dalam serangan oleh tentara Israel dan pemukim ilegal sejak dimulainya serangan di Jalur Gaza pada 7 Oktober 2023, menurut Kementerian Kesehatan Palestina.

Pada Juli, Mahkamah Internasional menyatakan pendudukan lama Israel atas wilayah Palestina adalah ilegal, dan menyerukan evakuasi semua pemukiman di Tepi Barat dan Yerusalem Timur.