Senator AS berjanji blokir penjualan senjata ke Israel
Senator AS Bernie Sanders mengatakan AS 'tidak boleh mengirim lebih banyak bom ke pemerintahan ekstremis Netanyahu'

WASHINGTON
Senator Amerika Serikat (AS) Bernie Sanders pada Senin berjanji untuk melakukan apa saja untuk memblokir penjualan senjata ke Israel.
"AS tidak boleh mengirim lebih banyak bom ke pemerintahan ekstremis (Perdana Menteri Israel Benjamin) Netanyahu, yang telah menewaskan 45.000 orang; menghancurkan perumahan, perawatan kesehatan, dan sistem pendidikan di Gaza; dan menyebabkan kelaparan dengan menghalangi bantuan kemanusiaan," kata Sanders di X.
"Saya akan melakukan apa saja yang saya bisa untuk memblokir penjualan senjata ini," tambahnya.
Pernyataannya muncul setelah Departemen Luar Negeri secara informal memberitahu Kongres tentang usulan kesepakatan senjata senilai $8 miliar dengan Israel, termasuk amunisi untuk jet tempur dan peluru artileri.
Penjualan yang diusulkan, sambil menunggu persetujuan kongres, mencakup rudal udara-ke-udara AIM-120C-8 AMRAAM untuk mempertahankan diri dari ancaman udara, termasuk pesawat tak berawak, peluru artileri 155 mm, bom berdiameter kecil, hulu ledak seberat 500 pon, sekering bom, dan peralatan terkait lainnya.
AS menghadapi kritik karena memberikan bantuan militer kepada Israel, karena lebih dari 45.650 warga Palestina, sebagian besar wanita dan anak-anak, telah tewas di Jalur Gaza sejak serangan oleh kelompok Palestina Hamas pada 7 Oktober 2023.
Hampir 1.200 orang tewas dalam serangan lintas perbatasan, menurut angka otoritas Israel.
Beberapa kelompok hak asasi manusia, mantan pejabat Departemen Luar Negeri, dan anggota parlemen Demokrat telah mendesak pemerintahan Biden untuk menghentikan transfer senjata ke Israel, dengan alasan pelanggaran hukum AS serta hukum internasional dan hak asasi manusia. Israel membantah tuduhan tersebut.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.