Dunia

Qatar kutuk serangan Iran terhadap pangkalan AS dan sebut itu pelanggaran terhadap kedaulatannya

Qatar mengatakan serangan terhadap Pangkalan Udara Al-Udeid adalah pelanggaran mencolok terhadap kedaulatannya, dan mereka memiliki hak untuk menanggapinya

Mohammad Sio  | 23.06.2025 - Update : 25.06.2025
Qatar kutuk serangan Iran terhadap pangkalan AS dan sebut itu pelanggaran terhadap kedaulatannya

DOHA, Qatar

Qatar pada Senin mengutuk serangan rudal Iran terhadap Pangkalan Udara Al-Udeid milik Amerika Serikat (AS) yang terletak di wilayahnya, dan menyebut serangan tersebut sebagai “pelanggaran terang-terangan” terhadap kedaulatan dan wilayah udaranya.

Negara Teluk itu mengatakan pihaknya memiliki hak untuk menanggapi sesuai dengan hukum internasional, kata Majed al-Ansari, juru bicara Kementerian Luar Negeri Qatar, pada X menyusul serangan rudal oleh Iran sebagai balasan atas serangan udara AS akhir pekan terhadap situs nuklir Iran.

Al-Ansari menyampaikan “kecaman keras Qatar atas serangan terhadap Pangkalan Udara Al Udeid oleh Garda Revolusi Iran,” dan menyebutnya sebagai “pelanggaran mencolok terhadap kedaulatan Negara Qatar, wilayah udaranya, hukum internasional, dan Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa.”

Dia menekankan bahwa “Qatar berhak untuk menanggapi agresi terang-terangan ini secara proporsional dan langsung, sesuai dengan hukum internasional.”

Jubir kemlu Qatar mengatakan sistem pertahanan udara Qatar berhasil mencegat rudal Iran, dan dia menambahkan bahwa pangkalan tersebut telah dievakuasi lebih awal sebagai bagian dari protokol kehati-hatian, mengingat meningkatnya ketegangan di kawasan tersebut.

Semua tindakan yang diperlukan diambil untuk melindungi personel di fasilitas tersebut, termasuk angkatan bersenjata Qatar, pasukan sekutu, dan pihak lain yang ditempatkan di lokasi tersebut, imbuh dia.

Al-Ansari mengonfirmasi bahwa tidak ada korban jiwa akibat serangan itu.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.