Perdana Menteri Palestina Mohammad Shtayyeh berpidato dalam upacara pembukaan Masjid Camlica, tempat ibadah terbesar Turki, di Istanbul, Turki pada 3 Mei 2019. (Arif Hüdaverdi Yaman - Anadolu Agency)
Palestinian Territory
Aness Suheil Barghoti
RAMALLAH, Palestina
Perdana Menteri Palestina Mohammad Shtayyeh pada Selasa mengatakan bahwa pemerintah yang dia pimpin siap untuk berekonsiliasi dengan Hamas.
"Pemerintah Palestina dan gerakan Fatah siap untuk berekonsiliasi dengan [gerakan perlawanan Islam] Hamas," kata Shtayyeh dalam pertemuan dengan Hanna Nasser, kepala Komisi Pemilihan Umum Palestina.
"Pembagian ini merupakan babak hitam dalam sejarah Palestina kita dan jika perspektif kita tentang rekonsiliasi dengan Hamas berbeda, biarkan rakyat yang memutuskan melalui pemilu," ujar dia.
Shtayyeh menekankan bahwa pemerintah yang dia pimpin percaya bahwa pemilu adalah satu-satunya cara untuk mengakhiri perpecahan Palestina.
"Namun, tantangan utama adalah mengadakan pemilihan umum di Yerusalem Timur yang diduduki," tambah dia.
Tepi Barat dan Jalur Gaza terpecah secara politis dan administratif sejak 2007, ketika Hamas merebut kendali jalur itu dari Fatah setelah bertempur selama berhari-hari.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
