Ankara
Ata Ufuk Seker
BRUSSELS
Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen mengatakan pada Rabu bahwa Uni Eropa sebelumnya mengalami perlambatan ekonomi, tetapi tidak pernah terhenti seperti dalam tiga bulan terakhir akibat Covid-19.
Von der Leyen berbicara pada Sidang Paripurna Parlemen Eropa di mana dia mengumumkan ekonomi dan masyarakat Uni Eropa akan kembali dibuka dengan hati-hati dan bertahap.
"Rantai pasokan rusak karena virus korona dan permintaan berada pada titik kehancuran," ujar dia.
Von der Leyen mengakui bahwa negara-negara anggota memiliki berbagai kapasitas untuk memerangi pandemi dan dan wilayah dengan ekonomi berorientasi jasa, seperti pariwisata, lebih menderita akibat pandemi.
Dia mencatat bahwa paket penyelamatan ekonomi Covid-19 yang direncanakan akan diintegrasikan ke dalam anggaran UE 2021-2027.
Presiden Dewan Uni Eropa Charles Michel mendesak negara-negara anggota untuk membuka kembali perbatasan internal UE sesegera mungkin.
Dia menekankan bahwa pergerakan bebas di Eropa dapat dilakukan secara harmonis dan bertanggung jawab, menambahkan bahwa pembukaan perbatasan sangat penting bagi ekonomi dan pariwisata UE.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
