Doctors without Borders membuka pusat pengobatan kolera di Yaman
Pada tahun ini saja, sebanyak 570 orang meninggal karena penyakit
Jakarta Raya
Mohamed al-Samei
SANAA
Sebuah LSM kesehatan asal Prancis, Doctors without Borders, membuka pusat pengobatan kolera di provinsi Taiz yang dikuasai pemberontak di sebelah barat daya Yaman.
“Kami membuka satu pusat pengobatan kolera di Taiz sebagai tambahan dari lima pusat pengobatan kolera di seluruh Yaman,” jelas organisasi itu melalui akun media sosial, Senin.
Pusat pengobatan yang baru didirikan ini memiliki kapasitas pengobatan hingga 150 orang dan saat ini telah mengobati 30 kasus kolera.
Berdasarkan data PBB, setidaknya sebanyak 570 orang di Yaman telah meninggal karena penyakit pada tahun ini saja.
Penyakit kolera yang muncul karena bakteri, bisa berakibat fatal jika tidak cepat ditangani oleh dokter.
Selama lima tahun terakhir, negara Yaman yang miskin terkoyak karena perang antara pasukan pemberontak Houthi dan koalisi yang dipimpin oleh Arab Saudi.
Konflik dan perang telah merusak infrastruktur di negara itu, termasuk infrastruktur air dan sanitasi, mendorong PBB untuk menggambarkan situasi di sana sebagai "salah satu bencana kemanusiaan terburuk di zaman modern”.
