Dunia

137 warga Niger tewas akibat serangan dekat perbatasan Mali

Pemerintah mengumumkan masa berkabung nasional tiga hari untuk menghormati para korban

Maria Elisa Hospita  | 23.03.2021 - Update : 25.03.2021
137 warga Niger tewas akibat serangan dekat perbatasan Mali ILUSTRASI. Para pengunjuk rasa membakar ban dalam satu demonstrasi di Niamey, Niger pada 29 Oktober 2017. (Balima Boureima - Anadolu Agency)

Niger

Kané Illa

NIAMEY

Sedikitnya 137 warga Niger tewas dalam serangkaian serangan di dekat perbatasan Mali.

“Pada Minggu sore, 21 Maret 2021, sekitar pukul 13.00 (1200GMT) terjadi sejumlah serangan oleh kelompok bandit bersenjata di daerah Intazayane, Bakorat, Wirsnat dan beberapa dusun dan kamp lain yang terletak di wilayah Tahoua," kata juru bicara Abdourahamane Zakaria pada Senin malam.

Sejumlah orang juga mengalami luka-luka akibat serangan itu.

Zakaria mengatakan keamanan telah diperketat di daerah itu dan penyelidikan telah berlangsung

Dia juga mengumumkan masa berkabung nasional selama tiga hari untuk memberi penghormatan kepada para korban.

Ini adalah serangan mematikan kedua terhadap warga sipil Niger dalam sepekan terakhir.

Pada 15 Maret, pria bersenjata menyerang dan membunuh sedikitnya 58 warga sipil di Banibangou, wilayah Tillaberi, dekat perbatasan Mali.

Wilayah Tillaberi dan Tahoua di Niger, yang berbatasan dengan Mali Utara, seringkali menjadi target serangan bersenjata sejak 2017.

Pada Januari, sekitar 100 orang tewas dalam serangan di dua desa Tillaberi setelah pemilihan presiden putaran pertama.


Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.