Partai politik di parlemen Turki kutuk kekerasan di Kazakhstan

ANKARA

Partai-partai politik Turki pada Rabu mengutuk aksi-aksi kekerasan dan kerusuhan di Kazakhstan, serta menjamin dukungan untuk perdamaian dan stabilitas di negara Asia Tengah itu.

“Kami mengutuk tindakan kekerasan yang membahayakan masyarakat, mengganggu ketertiban umum, dan merusak properti,” ungkap deklarasi bersama yang ditandatangani oleh semua pihak di parlemen Turki, kecuali Partai Rakyat Demokratik (HDP).

Deklarasi tersebut menyebut bahwa Turki telah mendukung Kazakhstan sejak kemerdekaannya pada tahun 1991.

Turki akan terus memberikan semua bentuk dukungan untuk perdamaian dan stabilitas di Kazakhstan, yang sangat penting bagi kawasan itu, kata pernyataan itu lebih lanjut.

"Kami senang bahwa insiden mulai tenang dan situasi di negara itu mulai kembali normal karena akal sehat rakyat Kazakhstan dan sikap bijaksana dari pemerintah (Kazakhstan)," tambah pernyataan itu.

Pada 2 Januari, aksi protes pecah di Kazakhstan atas kenaikan harga bahan bakar gas (LPG) di kota Zhanaozen di Mangystau, yang kemudian berubah menjadi bentrokan dengan polisi di bekas ibu kota Kazakhstan, Almaty.

Presiden Kazakhstan Kassym-Jomart Tokayev meminta bantuan dari sekutu Organisasi Perjanjian Keamanan Kolektif (CSTO) dan dalam waktu singkat, pasukan penjaga perdamaian dari Rusia, Belarus, Armenia, dan Tajikistan tiba di negara itu dan mendukung penegakan hukum untuk memulihkan ketertiban.M