Kasus Covid-19 di Filipina tembus 375.000

JAKARTA

Infeksi Covid-19 di Filipina melampaui 375.000 kasus pada Rabu.

Departemen Kesehatan mengatakan ada penambahan 2.053 infeksi baru, sehingga jumlah total menjadi 375.180 kasus.

Mayoritas kasus terbanyak berasal dari Kota Caloocan, 108 kasus, kutip the Philippine Star.

Disusul kemudian oleh Quezon 103 kasus, Negros Occidental 97 kasus, Benguet 93 kasus, dan Rizal 85 kasus.

Filipina mencatat 540 pasien pulih dari Covid-19, sehingga total kepulihan menjadi 329.111 atau 87,7 persen.

Sementara itu 61 nyawa melayang karena Covid-19, sehingga total kematian naik menjadi 7.114.

Saat ini, terdapat 38.955 kasus aktif atau 10,4 persen dari total kumulatif.

Rinciannya, 83 persen menunjukkan gejala ringan, 11,1 persen asimtomatik, 2,2 persen kasus berat, dan 3,8 persen dalam kondisi kritis.

Tim riset OCTA dari Universitas Filipina mengatakan terjadi penurunan jumlah kasus di Metro Manila, Cavite, Laguna dan Batangas hingga 40-50 persen.

Penyebabnya, Palang Merah Filipina menghentikan sementara pengujian karena Philippine Health Insurance Corp menunggak biaya hingga P1,1 miliar atau Rp334 miliar.

Selasa malam lalu, Palang Merah Filipina kembali melanjutkan pengujian virus korona, setelah Philippine Health Insurance Corp membayar separuh tunggakan hutang.