Regional

Badai tropis hantam Filipina, ratusan orang mengungsi

Badai tropis itu mengakibatkan hujan deras dan merendam rumah mereka dengan ketinggian satu hingga tiga meter, ujar dewan manajemen bencana

Hayati Nupus  | 21.10.2020 - Update : 21.10.2020
Badai tropis hantam Filipina, ratusan orang mengungsi Ilustrasi: Citra satelit badai. (Dildar Baykan - Anadolu Agency)

Jakarta Raya

JAKARTA

Sebanyak 335 orang mengungsi setelah badai tropis Pepito atau Saudel memasuki Filipina, ujar Dewan Manajemen dan Pengurangan Risiko Bencana Regional (DRRMC).

Badai tropis itu mengakibatkan hujan turun dengan deras dan merendam rumah mereka dengan ketinggian satu hingga tiga meter.

“Sampai pelaporan ini, tidak ada insiden yang tidak diinginkan, dan tidak ada korban jiwa,” ujar juru bicara NDRRMC Mark Timbal, kutip the Philippine Star, pada Rabu.

Biro cuaca PAGASA mengatakan Pepito terus bergerak ke barat di atas Laut Filipina Barat.

PAGASA memperkirakan bahwa kekuatan Pepito melambat dan akan berbelok ke arah barat laut pada Kamis, sekaligus keluar dari wilayah Filipina.

Mulai Jumat, lanjut PAGASA, Pepito akan berbelok ke barat menuju bagian tengah Vietnam.

“Badai tropis tampak secara bertahap meningkat di Laut Filipina Barat dan mungkin mencapai kategori badai tropis parah malam ini atau besok pagi,” imbuh PAGASA.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
Topik terkait
Bu haberi paylaşın