Olahraga

Osaka batalkan estafet obor Olimpiade karena pandemi

Acara itu mulanya dijadwalkan untuk digelar pada 13-14 April

Can Erözden  | 07.04.2021 - Update : 07.04.2021
Osaka batalkan estafet obor Olimpiade karena pandemi Pembawa Obor Olimpiade Hiroguchi Takao membawa api Olimpiade di kota Iwaki pada hari ke-1 estafet obor Api Olimpiade pada 25 Maret 2021 di Iwaki, Prefektur Fukushima, Jepang. Menyusul penundaan Olimpiade Tokyo 2020 hingga 2021 dari 21 Juli hingga 2 Agustus karena pandemi Covid-19, obor Olimpiade akan melintasi 47 Prefektur di seluruh Jepang selama 121 hari. Dari Pusat Pelatihan Nasional J-Village di Fukushima sampai Tiba di Gedung Pemerintah Metropolitan Tokyo pada 23 Juli (David Mareuil - Anadolu Agency)

Ankara

Can Erozden

ANKARA

Prefektur Osaka, Jepang, membatalkan acara estafet obor Olimpiade Tokyo 2020 karena meningkatnya jumlah kasus baru Covid-19.

Menurut kantor berita Kyodo, Gubernur Osaka Hirofumi Yoshimura mengumumkan bahwa dia tidak akan membiarkan pembawa obor Olimpiade turun ke jalan-jalan Osaka, sementara prefektur itu tengah memerangi peningkatan kasus.

"Setidaknya 719 orang dinyatakan positif Covid-19 di Osaka. Ini adalah angka tertinggi yang pernah ada di prefektur tersebut," cuit Yoshimura lewat Twitter, Selasa.

Estafet obor untuk Olimpiade Tokyo 2020 dimulai pada 25 Maret di Prefektur Fukushima.

Obor tersebut dijadwalkan melewati Osaka pada 13 dan 14 April.

Tujuan akhir obor adalah Stadion Olimpiade di Tokyo pada 23 Juli, bersamaan dengan upacara pembukaan Olimpiade Tokyo 2020.

Pandemi Covid-19 telah memaksa turnamen itu ditunda selama setahun.

Olimpiade Tokyo 2020 akan digelar pada 23 Juli hingga 8 Agustus tanpa penonton dari luar negeri.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.