Nasional

Tim DVI Polri kembali identifikasi 6 korban pesawat Sriwijaya Air

Total korban yang telah teridentifikasi menjadi 12 orang dari total 62 orang yang ada di pesawat tersebut

Nicky Aulia Widadio  | 14.01.2021 - Update : 15.01.2021
Tim DVI Polri kembali identifikasi 6 korban pesawat Sriwijaya Air Pencarian korban Sriwijaya Air (Foto file - Anadolu Agency)

Jakarta Raya

JAKARTA 

Tim Disaster Victims Identification (DVI) kembali mengidentifikasi enam korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu.

Dengan demikian, jumlah korban yang telah teridentifikasi menjadi 12 orang dari total 62 orang yang ada di pesawat tersebut.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigadir Jenderal Rusdi Hartono mengatakan enam korban tersebut merupakan pramugari Mia Tresetyani, kemudian penumpang bernama Ricko, Ihsan Adhlan, Supianto, Pipit Piyono, dan Yohanes Suherdi.

“Rekonsiliasi dilakukan melalui sidik jari dan pencocokan DNA,” kata Rusdi dalam konferensi pers, Kamis malam.

Tim DVI Polri sejauh ini telah menerima sebanyak 139 kantong jenazah berisi bagian tubuh korban. Polri juga masih menunggu tiga sampel DNA dari keluarga korban.

Rusdi menuturkan Rumah Sakit Polri juga telah menyerahkan jenazah pramugara Okky Bisma kepada keluarga untuk dimakamkan. Okky Bisma merupakan korban pertama yang teridentifikasi.

Pesawat Sriwijaya Air dengan kode PK-CLC tujuan Jakarta-Pontianak hilang kontak pada Sabtu pukul 14.40 WIB, atau empat menit setelah lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta, Tangerang.

Pesawat tersebut membawa total 62 orang yang terdiri dari 50 orang penumpang dan 12 kru. Sejauh ini, baru satu korban yang telah teridentifikasi.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.